Dua Remaja Diduga Perkosa Gadis Dijebak dan Dikeroyok OTK di Kendari

Dua remaja berinisial GN (17) dan UL (15) yang diduga terlibat kasus pemerkosaan terhadap seorang gadis di Kendari, saat diamankan pihak kepolisian. [Foto: Istimewa]

 Kendari, relasinasional.com — Dua remaja pria berinisial GN (17) dan UL (15) menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) di Jalan Anawai, Kelurahan Anawai, Kecamatan Wuawua, Kota Kendari, Rabu (22/10/2025) dini hari. Keduanya disebut sebagai terduga pelaku pemerkosaan terhadap seorang gadis berinisial Bunga (nama samaran), usia 17 tahun.

Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Welliwanto Malau, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, dua remaja itu kini diperiksa karena menjadi korban pengeroyokan sekaligus terduga pelaku pemerkosaan.

“Benar, GN dan UL ini adalah korban pengeroyokan. Namun, mereka juga diduga sebagai pelaku pemerkosaan terhadap AR,” ujar AKP Welliwanto Malau, dikutip dari kendariinfo.com, Rabu (22/10/2025).

Peristiwa itu bermula ketika GN dan UL diajak oleh Bunga untuk bertemu di lokasi kejadian pada Selasa (21/10) sekitar pukul 19.30 Wita. Keduanya datang berboncengan menggunakan sepeda motor dan tiba sekitar pukul 21.00 Wita.

Namun, sesampainya di lokasi, GN dan UL terkejut karena Bunga tidak sendirian. Di tempat itu sudah menunggu sejumlah orang yang diduga teman-teman Bunga. Beberapa di antaranya membawa senjata tajam, lalu menodong dan mengeroyok keduanya.

“Jadi, Bunga ini mengaku telah diperkosa secara bergantian sehingga ia melapor kepada teman-temannya, lalu menjebak kedua terduga pelaku agar datang ke lokasi itu,” ungkap Welliwanto.

Setelah pengeroyokan, para OTK merampas tas dan ponsel milik GN dan UL. Mereka juga memaksa keduanya memanggil seorang rekan lain berinisial JA yang diduga ikut terlibat dalam aksi pemerkosaan terhadap Bunga.

Tak lama kemudian, warga dan pihak kepolisian tiba di lokasi. Para pelaku pengeroyokan langsung melarikan diri. Polisi kemudian menginterogasi sejumlah saksi, termasuk Bunga. Berdasarkan pengakuannya, ia menjebak kedua remaja itu setelah merasa diperkosa secara bergantian.

Polisi membawa GN, UL, dan Bunga ke Polresta Kendari untuk pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini, Tim Buser 77 Satreskrim Polresta Kendari masih memburu para pelaku pengeroyokan sekaligus mendalami laporan dugaan pemerkosaan terhadap Bunga. (mis/red)