Iklan

Bulan Dzulhijjah dan Keutamaan Puasa Bulan Dzulhijjah

relasinasional
29 Juni 2022 | 03:13 WIB Last Updated 2022-06-28T20:17:39Z
Bulan Dzulhijjah


ARTIKEL - Bulan Dzulhijjah merupakan salah satu bulan istimewa bagi umat Islam. Bulan ini dipilih oleh Allah sebagai bulan yang memiliki banyak keutamaan. Apalagi saat berpuasa di 10 hari bulan Dzulhijjah. Apa saja keutamaan atau perkaranya?


Berikut telah kami rangkum 10 keutamaan yang didapat umat muslim ketika berpuasa di bulan Dzulhijjah.


Sebagian ulama mengatakan, bahwa barangsiapa berpuasa pada hari-hari ini (Dzulhijjah), maka Allah akan memuliakannya dengan sepuluh perkara, yaitu sebagai berikut:


  1. Umurnya diberi berkah
  2. Kekayaannya bertambah
  3. Keluarganya terpelihara
  4. Kesalahan yang pernah dilakukan dihapus
  5. Perbanyak semua kebaikannya
  6. Dimudahkan saat sakaratul maut
  7. Mendapat pencerahan dalam kegelapan di alam kubur
  8. Ditimbang dalam timbangan kebaikannya
  9. Aman dari keruntuhan
  10. Menaikkan derajat


Meski begitu dalam Kitab Durratun Nashihin menjelaskan, memang seperti sepuluh hari dalam setahun.


  • Sepuluh hari terakhir Ramadhan, karena di dalamnya terkandung berkah malam Qadr.
  • Sepuluh hari dalam bulan Adha (Dzulhijjah), karena mengandung hari Tarwiyah, hari Arafah, kurban, talbiyah, haji.
  • Sepuluh hari di bulan Muharram, karena di dalamnya terkandung keberkahan Asyura dan berbagai amalan ibadah lainnya.


Hal ini sebagaimana diberitakan dalam sebuah khabar:

"Innallaaha yubaahii malaa ikatahu fayaquulu: Undzhuruu ilaa 'ibaadii haitsu jaa uu min kulli fajjin' amiiqin sya'tan ghabran liyasyhaduu manaafi'a lahum asyhiduu annii qad."


Artinya: “Sesungguhnya Allah Ta'ala bangga dengan para malaikat-Nya sebagaimana Dia berfirman: 'Lihatlah hamba-hamba-Ku, mereka datang dari segala penjuru yang jauh dalam keadaan kebingungan, untuk menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka. Bersaksilah wahai malaikat. - Malaikat-malaikatku, sesungguhnya Aku telah mengampuni mereka.


Ahli fikih pun mengatakan, hari-hari utama sesudah puasa Ramadan adalah berpuasa sepuluh hari di bulan Dzulhijjah.


Dalam Kitab Zubdatul Wa'izhin Menerangkan:

“Man shaama yauma ‘arafata min dzil hijjati kataballaahu ta ‘aalaa lahu shiyaama sittiina sanatan wa kataballaahu minal qaanitiin.”


Artinya: “Barangsiapa yang berpuasa pada hari Arafah pada bulan Dzulhijjah, maka Allah Ta'ala menuliskan baginya (pahala) puasa enam puluh tahun, dan demi Allah ia tercatat termasuk orang-orang yang bertaqwa.” (CP)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Bulan Dzulhijjah dan Keutamaan Puasa Bulan Dzulhijjah

Trending Now

Iklan