Iklan

Pendidikan di Aceh tidak Membaik, Alhudri Harus Mundur

Aceh
21 Januari 2023 | 20:48 WIB Last Updated 2023-01-21T13:49:37Z
Muhammad Al Auza Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fisip Unsyiah Syiah Kuala (Sabtu, 21/1/2023/Foto/Ist) 


Banda Aceh, Muhammad Al Auza Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Syiah Kuala.


Aceh memiliki kekhususan dalam menjalankan penguatan pendidikan yang telah di atur dalam UU No 11 tahun 2006 tentang daerah otonomi khusus.


Pada tahun 2021 dana untuk pendidikan di aceh mencapai Rp 3,5 triliun. Dan dengan anggaran yang banyak itu diharapkan adanya peningkatan terhadap SDM tenaga pendidik, peserta didik serta status Pendidikan Aceh untuk lebih maju.


Apalagi Dana pendidikan untuk Aceh dengan adanya Otsus. Maka sudah seharusnya dengan dana tersebut pendidikan di Aceh menjadi yang terbaik dari daerah lainnya.


Saat ini aceh masih sangatlah tertinggal jauh dari daerah lain mulai dari segi kualitas guru saya melihat adanya kesenjangan antara guru di perkotaan dan guru di pedalaman di Provinsi aceh.


Kemudian masih banyak sekolah yang masih kurang baik dari segi sarana dan pra sarana untuk mendukung proses belajar mengajar bagi siswa padahal dalam sektor pendidikan di aceh telah medapatkan dana yang besar melalui dinas pendidikan, lantas apa yang menjadi penghambat sampai saat ini.


Belum lagi Majelis Pendidikan Aceh hanya sebagai Formalitas lembaga untuk menghabiskan anggaran tapi output yang di dapatkan tidak ada sama sekali jika tidak memiliki fungsi dan tupoksi yang jelas dalam memajukan pendidikan di aceh harusnya majelis pendidikan Aceh dibubarkan karena itu hanyalah membuang anggaran Otsus saja, sejauh ini Majelis pendidikan Aceh tidak memberikan efek yang signifikan terhadap pendidikan di Aceh, bahkan saya rasa ini sangatlah ambigu antara fungsi dinas pendidikan dan majelis pendidikan,


Lanjut Auza menambahkan saat ini apa kinerja yang dapat membuahkan hasil dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh? apa yang sudah di lakukan jangan hanya berargumentasi data kelulusan pada perguruan tinggi tapi mari berargumentasi pada kualitas yang sudah di rasakan apakah mengalami kemajuan atau kemunduran, saya rasa perlu di evaluasi pada sektor Pendidikan dalam hal ini PJ Gubernur Aceh untuk menangani serius permasalah pendidikan di Aceh saat ini.


Sejauh ini Alhudri telah di berikan berbagai kesempatan untuk menunjang mutu Pendidikan di Aceh, akan tetapi permasalahan yang sama terus saja terjadi secara berulang-ulang, jika tidak mampu membangun Pendidikan Aceh Al hudri harus mundur. Jangan banyak pencitraan, kami tak butuh pencitraan karena pendidikan adalah jantungnya peradaban. Tutup Auza


**


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pendidikan di Aceh tidak Membaik, Alhudri Harus Mundur

Trending Now

Iklan