 |
| Tumpukan buku, kacamata, dan pensil sebagai simbol penulisan artikel ilmiah bereputasi. |
Jakarta — Penulisan artikel ilmiah yang lolos ke jurnal bereputasi butuh strategi jitu, mulai dari struktur, etika, hingga revisi. Panduan terbaru Juli 2025 menyoroti detail penting yang wajib dipahami akademisi.
Struktur standar artikel mengikuti pola: Judul maksimal 15 kata, abstrak dwibahasa 250 kata, pendahuluan, metode, hasil & pembahasan, serta kesimpulan. Format teknis mengacu font Times New Roman 11, spasi tunggal, dua kolom, dengan margin kiri/atas/bawah 3,5 cm dan kanan 2 cm.
"Abstrak harus memuat latar belakang, metode, hasil inti, plus 3-5 kata kunci strategis," tulis panduan resmi yang dirilis Rabu (1/7/2025).
Dr Sunaryo dari Bunghatta Academy menegaskan pentingnya alur logika: "Abaikan dulu tata bahasa saat menulis draf awal. Fokus pada logika penelitian. Penyempurnaan bahasa belakangan."
Kunci Revisi Agar Lolos Publikasi
Revisi jadi penentu utama diterima atau tidaknya artikel. Berikut tipsnya:
- Lakukan review internal dengan rekan sejawat untuk melihat celah ide.
- Pastikan plagiarisme rendah, similarity index di bawah 15% lewat Turnitin/iThenticate.
- Gunakan kalimat aktif dan transisi logis seperti “selanjutnya” atau “dengan demikian” supaya enak dibaca.
- Sertakan tabel atau grafik untuk memperjelas hasil.
Strategi Pilih Jurnal Bereputasi
Jurnal internasional bereputasi mewajibkan:
- Cek indeksasi dulu (Scopus, SINTA, DOAJ), hindari jurnal predator.
- Pakai referensi terbaru, minimal 80% terbit dalam 5 tahun terakhir, dengan sitasi APA edisi kelima.
- Siapkan respon profesional ke reviewer. Samodra Ilmu menyarankan: "Tanggapi komentar reviewer secara detail. Kalau saran kurang relevan, jelaskan alasannya dengan sopan."
Green Publisher mencatat, jurnal terindeks Scopus Q1–Q4 masih jadi incaran akademisi. Proses review bisa makan waktu 6–12 bulan. “Gunakan template jurnal sejak awal untuk hemat waktu,” tambah mereka.
Dengan memahami struktur, revisi, dan strategi publikasi yang tepat, peluang menembus jurnal bereputasi terbuka lebar. (mis)
