BREAKING NEWS
iklan

Malam Ini Gerhana Bulan Total Bisa Disaksikan di RI

Foto gerhana bulan total berwarna merah pada 7 September 2025 yang dapat disaksikan di Indonesia.
Gerhana bulan total tampak berwarna merah saat puncak fenomena berlangsung. [Foto: Istimewa]

 Jakarta — Gerhana bulan total bisa disaksikan masyarakat Indonesia malam ini, Minggu (7/9/2025). Fenomena langka ini dapat diamati dengan mata telanjang, asalkan langit cerah.


Kepala Satpel Teknik Pertunjukan dan Publikasi Planetarium dan Observatorium Jakarta, Eko Wahyu Wibowo, memastikan hampir seluruh wilayah Indonesia bisa menyaksikan langsung peristiwa tersebut.


“Hampir seluruh wilayah Indonesia bisa melihat tanpa alat nanti malam,” ujar Eko, dikutip dari Kompas.com, Minggu (27/9/2025).


Planetarium Jakarta di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, juga membuka pengamatan publik. Namun, warga yang ingin mengikuti kegiatan “Piknik Malam Bersama Gerhana Bulan Total 2025” perlu mendaftar online lebih dulu karena kuota terbatas melalui tautan https://linktr.ee/planetariumjkt.


“Untuk melihat gerhana bulan tinggal datang saja ke Planetarium Jakarta, tetapi untuk menikmati wahana planetarium mini harus daftar online terlebih dahulu untuk pembatasan karena kuota,” jelas Eko.


Ia menegaskan, pengunjung tetap bisa datang meski kuota penuh. “Jika kuota penuh datang saja tidak apa-apa, nanti nonton bareng-bareng meski tanpa dapat kuota planetarium mini. Siapa tahu ada yang daftar online, tidak datang, bisa menggantikannya on the spot,” tambahnya.


Rangkaian acara di Planetarium dimulai dengan talkshow dan diskusi astronomi pukul 19.00 WIB. Sesi pengamatan gerhana dijadwalkan berlangsung pukul 22.00 WIB hingga 04.00 WIB.


Dari sisi ilmiah, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan fenomena ini bisa dinikmati masyarakat di berbagai daerah. “Inshaallah bisa asal cuaca cerah,” kata Direktur Seismologi Teknik, Geofisika Potensial, dan Tanda Waktu BMKG, Setyoajie Prayoedhie, dikutip Kompas.com, Jumat (5/9/2025).


BMKG mencatat, gerhana mulai terlihat Minggu (7/9/2025) pukul 22.26 WIB dan berakhir Senin (8/9/2025) pukul 03.56 WIB. Puncak gerhana terjadi pukul 01.11 WIB, 02.11 WITA, dan 03.11 WIT. Durasi keseluruhan gerhana kali ini 5 jam 29 menit 48 detik, dengan fase total ketika Bulan tertutup umbra Bumi berlangsung 1 jam 22 menit 6 detik.


Fenomena ini menjadi salah satu gerhana bulan total terpenting tahun ini, setelah terakhir kali terjadi pada 8 November 2022 dengan durasi lebih panjang, yakni 5 jam 57 menit 5 detik.

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image