Sinopsis Film In the Heart of the Sea Kisah Kapal Essex
 |
| Poster Film In the Heart of the Sea. [Foto: Istimewa] |
Jakarta — Sinopsis film In the Heart of the Sea mengisahkan tragedi karamnya kapal pemburu paus Essex pada 1820, peristiwa nyata yang kemudian menginspirasi lahirnya novel klasik Moby-Dick. Film garapan Ron Howard ini rilis pada 2015 dan diadaptasi dari buku karya Nathaniel Philbrick.
Cerita bermula pada 1850 saat Herman Melville (Ben Whishaw) mendatangi Thomas Nickerson (Brendan Gleeson), satu-satunya awak kapal Essex yang masih hidup. Melville ingin menggali kisah kelam kapal tersebut. Awalnya Nickerson enggan, namun akhirnya ia menceritakan pengalaman traumatisnya.
Lewat kilas balik, penonton diajak ke tahun 1820. Essex dipimpin Kapten George Pollard (Benjamin Walker) dan Owen Chase (Chris Hemsworth) sebagai mualim pertama. Konflik keduanya menjadi bumbu awal perjalanan yang penuh bahaya.
Kapal nekat menantang badai dan berbulan-bulan gagal berburu paus. Hingga akhirnya, mereka mendengar kabar tentang ladang paus di Samudra Pasifik. Meski ada peringatan soal paus putih raksasa yang mematikan, Pollard dan Chase memilih melanjutkan ekspedisi.
Benar saja, paus sperma putih legendaris menyerang Essex hingga tenggelam. Kru yang selamat, termasuk Chase, Pollard, dan Nickerson muda (Tom Holland), terombang-ambing di laut dengan tiga sekoci kecil. Selama 90 hari, mereka menghadapi kelaparan, dehidrasi, badai, hingga pilihan ekstrem: kanibalisme.
Film berakhir saat Nickerson menuntaskan kesaksiannya kepada Melville. Fakta mengerikan itu berbeda dengan laporan resmi awak kapal yang berusaha menutupi kebenaran demi menjaga nama baik industri perburuan paus.
In the Heart of the Sea tak hanya menampilkan perburuan paus, tapi juga drama manusia melawan alam dan batas moral dalam bertahan hidup. Tragedi Essex inilah yang menjadi fondasi lahirnya kisah abadi Moby-Dick.
