Tren Foto Wisuda AI, Begini Cara Bikin Hasil Studio
 |
| Potret wisuda ultra-realistis seorang pria dengan toga hitam, selempang marun bertuliskan nama lulusan, dan map ijazah Universitas Negeri Makassar, berpose formal di studio. [Foto: AI Generated/Istimewa] |
Jakarta — Tren foto wisuda kini tak melulu harus ke studio. Cukup bermodal wajah asli dan kecerdasan buatan (AI), siapa pun bisa punya potret kelulusan dengan hasil ultra-realistis.
Salah satu cara yang banyak digunakan adalah lewat Google Gemini AI. Pengguna cukup mengunggah foto wajah, lalu menempelkan prompt yang sudah disiapkan. Bagian nama di selempang dan nama kampus pada map bisa disesuaikan sendiri.
Berikut contoh prompt utuh yang dipakai untuk menghasilkan foto wisuda pria:
PROMPT AI:
Potret wisuda ultra-realistis seorang laki-laki dengan wajah mengikuti foto referensi 100%, di studio formal.
Busana & Toga: Jas hitam slim-fit, kemeja putih, dasi hitam, toga hitam tassel emas, selempang marun "Raffi Ahmad, S.Pd.", sepatu kulit hitam.
Atribut: Map ijazah hitam "Universitas Negeri Makassar" di tangan kanan.
Pose: Berdiri anggun, tangan kiri memegang pinggiran topi toga di kepala, tersenyum ringan.
Latar: Studio abu-abu spotlight putih, dekorasi bunga di kanan dan meja kecil di kiri.
Hasil akhirnya tampak seperti foto wisuda profesional yang diambil di studio, meski seluruhnya dibuat dengan bantuan AI.
Meski begitu, penggunaan foto AI sebaiknya tidak menggantikan dokumentasi resmi. Foto wisuda asli tetap penting sebagai momen bersejarah, sementara foto AI bisa jadi pelengkap untuk konten media sosial atau koleksi pribadi.
Fenomena ini menandai bagaimana teknologi kecerdasan buatan semakin melekat pada kehidupan sehari-hari, termasuk urusan yang biasanya hanya bisa dikerjakan fotografer studio.
