Relasi Nasional | Lhokseumawe - Muchsal Mina dan Muhammad Fachrurrazi Pimpin Dewan Eksekutif Mahasiswa ( DEMA) Institut Agama Islam Negeri Malikussaleh (IAIN) Periode 2022-2023, Lhokseumawe, Selasa, 14/06/2022.
Musyawarah Mahasiswa (MUSMA) Dewan Eksekutif Mahasiswa Institut Agama Islam ( DEMA-IAIN) Malikussaleh Lhokseumawe sukses digelar di Ruang Rektorat Institusi Agama Islam Negeri, Selasa, 14/06.
Dalam Konstelasi Politik ada dua paslon yang maju untuk merebut roda kepemimpinan organisasi Dewan Eksekutif Mahasiswa ( DEMA) periode 2022-2023. Paslon nomor 1 Muchsal Mina dan Razi sedangkan paslon nomor 2 Irlan dan Fahmi.
Yusda Abdi Syahreza Lubis selaku Ketua Pelaksanaan saat di konfirmasi melalui media Relasi Nasional.com, mengatakan bahwa Paslon nomor 1 Muchsal dan Razi menang dengan memperoleh suara sebanyak 14 suara dari 26 pemilik suara yang berasal dari seluruh ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan ketua Dewan Mahasiswa ( DEMA) beserta Ketua SEMA perwakilan seluruh fakultas.
"Saya berharap dari kami selaku panitia dengan terlaksananya proses demokrasi yang berjalan baik dapat membangun citra positif untuk seluruh mahasiswa itu sendiri". Ujarnya.
Selanjutnya, Saryulis selaku ketua tim pemenangan Paslon Muchsal dan Razi menyampaikan, Usai terpilih kepemimpinan yang baru dapat lebih fokus untuk menjadi pemimpin yang progresif aktif dan efektif.
"Pemimpin terpilih menjadi simbol bagi seluruh mahasiswa dengan mengedepankan simbol-simbol yang menyatukan dan membersamai antara prestasi dan pergerakan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kota Lhokseumawe harapan kedepan nya DEMA lebih cepat dalam mengadvokasikan segala aspirasi masyarakat pada umumnya". Lanjutnya
Kemudian Muchsal Mina selaku Ketua Umum DEMA terpilih di dampingi oleh Muhammad Fachrurrazi selaku Wakil DEMA terpilih periode, mengatakan, kedepannya akan membawa DEMA kearah yang lebih baik.
"Semoga seluruh ormawa lingkup IAIN bisa bersinergi dengan baik pada tahun pengurusan ini. Ketua dan wakil ketua sepakat ingin menjadikan DEMA sebagai ciri khas mahasiswa reformis demi memantapkan kepengurusan seperti cita-cita visi misi yang ingin kami jalankan". Tutup Muchsal Mina. (Mukhtar Efendi)
