Dekranasda Lhokseumawe Resmi Dikukuhkan, Siap Angkat UMKM Lokal

relasinasional
29 Juni 2025 | 13:31 WIB Last Updated 2025-06-29T06:31:23Z

Penyerahan SK oleh Ketua Dekranasda Aceh kepada Ketua Dekranasda Kota Lhokseumawe dalam prosesi pengukuhan pengurus 2025–2030
Ketua Dekranasda Aceh, Ny. Marlina Muzakir (kanan), menyerahkan SK kepada Ketua Dekranasda Kota Lhokseumawe, Ny. Yulinda Sayuti (kiri), dalam prosesi pengukuhan kepengurusan Dekranasda Kota Lhokseumawe masa bakti 2025–2030 di Aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe, Sabtu (28/6/2025).

 Lhokseumawe – Komitmen untuk membangkitkan industri kerajinan lokal semakin menguat di Kota Lhokseumawe setelah Ketua Dekranasda, Ny. Yulinda Sayuti, secara resmi mengukuhkan kepengurusan Dekranasda Kota Lhokseumawe masa bakti 2025–2030 dalam prosesi khidmat di Aula Kantor Wali Kota, Sabtu (28/6). Momen ini menandai langkah awal dalam mendorong pengembangan produk UMKM yang berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global.


Ny. Yulinda sebelumnya telah dilantik pada 24 Maret 2025 di Meuligoe Gubernur Aceh oleh Ketua Dekranasda Aceh, Ny. Marlina Muzakir, bersamaan dengan pelantikan Ketua Dekranasda kabupaten/kota lainnya. Dalam acara pengukuhan ini, hadir pula Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, jajaran pejabat Pemko, anggota DPRK, perwakilan perbankan, hingga tokoh-tokoh organisasi perempuan dan Forkopimda.


Dalam sambutannya, Wali Kota Sayuti Abubakar menekankan pentingnya sinergi Dekranasda dengan berbagai pihak dalam mendongkrak potensi kerajinan daerah.


“Kita punya potensi kerajinan luar biasa, namun belum terekspos maksimal. Perlu pelatihan, pendampingan, dan dukungan berkelanjutan agar produk perajin kita unggul dan mampu bersaing,” ujarnya.


Ia juga menyerukan peran lebih aktif dari Dekranasda Provinsi dalam menghadirkan program-program yang menyentuh langsung pelaku usaha kecil di daerah.


Ketua Dekranasda Aceh, Ny. Marlina Muzakir, turut menunjukkan dukungan penuh dengan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan kepada Ny. Yulinda Sayuti serta menyematkan pin simbolik kepada jajaran kepengurusan baru. Hal ini mencerminkan sinergi kuat antara provinsi dan kota dalam upaya memajukan kerajinan lokal sebagai bagian dari warisan budaya nusantara.


Ny. Yulinda Sayuti dalam pidatonya menekankan pentingnya kerja kolektif. “Ini bukan sekadar seremoni. Ini awal dari tanggung jawab besar. Kami akan bekerja kolaboratif, kreatif, dan inovatif untuk memberdayakan perajin lokal, terutama pelaku UMKM,” tegasnya. Ia menyoroti pentingnya dukungan lintas sektor, termasuk dari instansi pemerintah, komunitas perajin, dan dunia usaha untuk memperluas akses pasar serta memajukan kesejahteraan masyarakat.


Dekranasda Kota Lhokseumawe menargetkan sejumlah program konkret dalam waktu dekat, termasuk pelatihan peningkatan kapasitas SDM, fasilitasi permodalan, serta penguatan promosi produk. Langkah ini selaras dengan strategi pemerintah dalam mengembangkan ekonomi kreatif dan memperkuat fondasi industri kerajinan berbasis lokal. (mis)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dekranasda Lhokseumawe Resmi Dikukuhkan, Siap Angkat UMKM Lokal

Trending Now