Massimo Brambilla Gantikan Igor Tudor, Juventus Cari Arah Baru
![]() |
| Massimo Brambilla (kanan) resmi ditunjuk sebagai pelatih sementara Juventus usai pemecatan Igor Tudor. [Foto: dok. Juventus] |
Jakarta, relasinasional.com — Juventus resmi menunjuk Massimo Brambilla sebagai pelatih sementara usai pemecatan Igor Tudor. Keputusan cepat ini diambil setelah Bianconeri tumbang 0-1 dari Lazio dalam lanjutan Liga Italia, Senin (27/10/2025).
Brambilla bukan wajah asing di Turin. Pria 52 tahun itu sudah lama berada di lingkungan Juventus, terutama lewat kiprahnya bersama tim junior dan Juventus Next Gen di Serie C. Kini, dia dipercaya memimpin Kenan Yildiz dkk sementara manajemen mencari pelatih permanen baru.
Brambilla dikenal sebagai mantan gelandang serang yang berkarier di beberapa klub kecil Italia. Setelah gantung sepatu, ia meniti jalur kepelatihan dari bawah. Mulai dari menangani tim muda Pergocrema, Novara, hingga Atalanta selama lebih dari satu dekade, ia membangun reputasi sebagai pembina pemain muda yang sabar dan visioner.
Pada 2022, Juventus memanggilnya untuk menangani tim Next Gen—sebutan untuk Juventus B—yang berkompetisi di Serie C. Brambilla sukses menata skuad muda itu hingga dikenal punya gaya main atraktif dan disiplin taktik.
Namun perjalanan kariernya sempat tersendat. Ia sempat hijrah ke Foggia pada awal 2024, tapi hanya bertahan beberapa bulan setelah rentetan hasil buruk membuatnya dipecat pada September. Dua bulan kemudian, Juventus kembali mempercayakan tim Next Gen padanya.
Kini, peluang besar datang lagi. Brambilla didorong ke kursi panas Juventus senior, posisi yang menjadi sorotan besar di sepakbola Italia. Ia diharapkan mampu menjaga stabilitas ruang ganti di tengah masa transisi klub yang tengah mencari pelatih tetap.
Tugasnya tak ringan. Juventus tengah dalam tekanan setelah performa inkonsisten membuat posisi mereka di papan atas Liga Italia terancam. Di sisi lain, publik berharap darah segar seperti Brambilla bisa memunculkan kembali karakter permainan khas Juve yang solid dan penuh determinasi.
Belum diketahui berapa lama Brambilla akan bertahan di pos sementara ini. Namun, sejumlah laporan menyebut manajemen sedang menjajaki nama-nama besar sebagai kandidat pelatih baru, termasuk Antonio Conte dan Thiago Motta.
Brambilla sendiri dikabarkan siap menjalani tantangan itu tanpa beban. “Saya akan fokus membantu tim melewati periode sulit ini. Kami harus bekerja bersama, menunjukkan semangat Juventus sejati,” ujarnya dikutip dari laman resmi klub.
Langkah Brambilla ini menjadi babak baru bagi Juventus yang tengah berusaha menemukan stabilitas usai serangkaian pergantian pelatih dalam dua musim terakhir. Pertanyaannya kini: mampukah sang arsitek tim muda membuktikan diri di level tertinggi?
(mis/red)

