![]() |
Foto: unsplash.com/@hasanmajed__ |
Relasi Nasional - Tahun Baru Islam 2025 menandai datangnya 1 Muharram 1447 Hijriah, yang jatuh pada hari Jumat, 27 Juni 2025. Di bulan suci ini, umat Muslim dianjurkan memperbanyak amal baik, termasuk melaksanakan puasa sunnah 1 Muharram. Muharram merupakan satu dari empat bulan suci dalam Islam, selain Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Rajab. Dalam bulan yang mulia ini, Allah SWT melipatgandakan pahala bagi setiap amal kebaikan dan menganjurkan untuk menjauhi perbuatan buruk.
Jadwal dan Niat Puasa 1 Muharram 2025
Menurut Kalender Hijriah Indonesia, 1 Muharram 1447 H bertepatan dengan Jumat, 27 Juni 2025. Umat Muslim bisa melaksanakan puasa sunnah tepat di hari itu sebagai bentuk penyambutan tahun baru dengan ibadah. Niat puasa bisa dilakukan dengan niat puasa mutlak, seperti "Saya niat puasa."
Sebagaimana dilansir dari laman Baznas, lafal niat yang bisa dibaca adalah:
Nawaitu shaumal Muharrami lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat puasa Muharram karena Allah Ta’ala.
Selain itu, berdasarkan kutipan dari buku *Meraih Surga dengan Puasa* karya H Herdiansyah Achmad Lc., niat lainnya yang bisa diamalkan:
نَوَيْتُ صَوْمَ الشَّهْرِ الْمُحَرَّمِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma-sy-syahri-l-muharrami sunnatan lillaahi ta'aala
Artinya: Saya berniat puasa bulan Muharram sunnah karena Allah Ta’ala.
Keutamaan Puasa 1 Muharram
Puasa pada awal bulan Muharram memiliki banyak keutamaan luar biasa. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda, "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam."
Selain itu, bulan Muharram termasuk dalam empat bulan mulia yang sangat dianjurkan untuk berpuasa. Rasulullah SAW juga bersabda, "Puasalah bulan Sabar (Ramadhan) dan tiga hari setelahnya, dan puasalah pada bulan-bulan mulia." (HR Abu Dawud, Ibnu Majah).
Keistimewaan lain dari puasa Muharram adalah pahala yang sangat besar. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh at-Thabarani, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Orang yang berpuasa sehari dalam bulan Muharram akan mendapat pahala seperti berpuasa 30 hari."
Puasa Asyura dan Tasu'a di Bulan Muharram
Tanggal 10 Muharram dikenal sebagai Hari Asyura, yang memiliki keutamaan sebagai pelebur dosa setahun yang lalu. Rasulullah SAW pernah ditanya tentang keutamaan puasa di hari itu dan menjawab, "Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat." (HR Muslim).
Untuk menyempurnakan puasa Asyura dan membedakan diri dari kaum Yahudi yang juga berpuasa di hari itu, umat Muslim dianjurkan juga untuk berpuasa pada 9 dan 11 Muharram, atau yang dikenal dengan puasa Tasu'a. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, "Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah sehari sebelum atau sesudahnya." (HR Ahmad).
Jadi, jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk meraih pahala dan keberkahan di awal tahun baru Hijriah. Puasa 1 Muharram menjadi momen istimewa untuk membuka lembaran baru yang lebih baik di hadapan Allah SWT.